Kehamilan Kelinci

Setelah kelinci berhasil dikawinkan, maka selanjutnya kita perlu memastikan apakah perkawinan tersebut berhasil atau gagal menghasilkan kebuntingan. Setidaknya ada 3 cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui apakah kelinci yang dikawinkan tersebut berhasil hamil atau tidak.

Mengetahui Ciri-Ciri Kelinci Hamil

  1. Kawin ulang. Langkah ini dilakukan 1 minggu setelah perkawinan. Jika si kelinci betina sudah hamil, maka betina tersebut akan menolak untuk dikawini kembali oleh pejantan. Biasanya sang betina akan berlari memutari kandang menghindari pejantan atau berdiam di pojokan kandang sambil menyembunyikan vulva-nya. Sang betina juga biasanya akan mengeluarkan suara geraman dan terlihat galak jika didekati pejantan.
  2. Langkah yang ke-2 adalah dengan melakukan palpapsi, yaitu dengan meraba perut kelinci. Ini dapat dilakukan 2 minggu setelah perkawinan. Caranya adalah dengan meraba perut kelinci menggunakan ujung jari telunjuk dan ibu jari secara perlahan dari depan ke bagian belakang. Jika anda merasakan ada "tunas-tunas" sebesar kelereng, maka bisa dipastikan kelinci memang hamil.
  3. Cara yang ke-3 adalah dengan memperhatikan nafsu makannya. Nafsu makan kelinci mulai dapat diperhatikan setelah diatas 1 minggu perkawinan. Jika nafsu makan kelinci meningkat dan tubuhnya juga terlihat semakin membesar maka dapat dipastikan kelinci tersebut memang bunting.

Cara Merawat Kelinci Hamil

Setelah anda memastikan bahwa kelinci indukan benar-benar hamil, maka langkah selanjutnya adalah anda perlu memperhatikan asupan makanannya. Kelinci yang sedang hamil tentu memerlukan makanan yang lebih banyak dari biasanya. Selain untuk menjaga kesehatan induk dan pertumbuhan anak yang dikandungnya, asupan gizi yang baik juga akan menjamin kelinci induk dapat melahirkan dengan lancar tanpa masalah dan anak-anak yang dilahirkan juga sehat.
Selain memperhatikan makanannya, air minum juga sangat penting. Jangan sampai indukan yang hamil kekurangan air minum. Dalam beberapa kasus, indukan dapat menjadi kanibal atau memakan anaknya sendiri setelah melahirkan, hal ini dipercayai karena indukan kelinci mengalami dehidrasi atau kekurangan air minum.

Langkah yang terakhir adalah menyiapkan kotak beranak di kandang induk. Ini dapat dilakukan setelah usia kehamilan kelinci menginjak hari ke-27. Anda dapat menambahkan rumput-rumput kering di dalam kotak untuk dijadikan sarang oleh induk kelinci.
 Contoh Kotak Beranak
kotak beranak
kotak beranak
Biasanya pada usia bunting 27 hari induk kelinci sudah agak malas makan, dia akan lebih sibuk untuk mengorek-ngorek kotak beranak dan mengatur rumput-rumput kering yang ada di kotak tersebut. Dua atau tiga hari kemudian, induk kelinci akan mulai mencabuti bulunya sendiri dan meletakkannya di dalam kotak beranak. Ini adalah saat-saat dimana induk kelinci mulai bersiap-siap untuk melahirkan.
 
Share on Google Plus

About admin

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar